1. Definisi dan Istilah yang digunakan berikut ini ditafsirkan sesuai dengan
ISO/IEC 17000 : Confirmity Assesment - Vocabulary and general principles, serta
VIM : International vocabulary of basic and general terms in metrology.
2. Definisi dan Istilah yang digunakan oleh Laboratorium Kalibrasi Balai Metrologi Wilayah Semarang antara lain :
a. Laboratorium Kalibrasi :
Adalah organisasi atau tempat untuk melakukan proses kalibrasi, selanjutnya disebut laboratorium.
b. LK - BMWS :
Adalah Laboratorium Kalibrasi milik Balai Metrologi Wilayah Semarang.
c. Kalibrasi :
Adalah suatu proses membandingkan suatu besaran dengan besaran
yang sudah terstandarkan dan memiliki ketertelusuran yang tidak terputus.
d. Customer :
Adalah organisasi atau orang yang menerima produk / jasa kalibrasi.
e. Sistem Manajemen :
Adalah sistem untuk menetapkan kebijakan dan sasaran serta untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan.
f. Sistem Manajemen Mutu :
Adalah sistem manajemen untuk mengarahkan dan mengendalikan sebuah organisasi
yang berkenaan dengan pencapaian mutu.
g. Manajemen Puncak :
Adalah sekelompok orang yang mengarahkan dan mengendalikan organisasi pada
pada tingkatan tertinggi, yaitu : Kepala Balai Metrologi Wilayah Semarang,
Kepala Laboratorium, Manajer Teknik , Manajer Mutu dan Manajer Administrasi.
h. Kebijakan Mutu :
Adalah keseluruhan maksud dan arah organisasi, terkait dengan mutu
yang dinyatakan secara formal oleh manajemen puncak
i. Sasaran Mutu :
Adalah sesuatu untuk dicapai, atau dituju terkait dengan mutu.
j. Jaminan Mutu :
Adalah bagian manajemen mutu untuk memberikan keyakinan bahwa persyaratan
mutu akan dipenuhi.
k. Panduan Mutu :
Adalah sebuah dokumen yang dibuat untuk digunakan sebagai pedoman dalam
melakukan berbagai kegiatan di laboratorium.
l. Prosedur Mutu :
Adalah cara tertentu untuk melaksanakan suatu kegiatan atau proses.
m. Efektifitas :
Adalah sejauh mana kegiatan yang direncanakan dapat direalisasikan dan hasil
yang direncanakan dapat dicapai.
n. Standar Acuan :
Adalah standar yang digunakan sebagai bahan rujukan dalam proses kalibrasi
o. Ketertelusuran Pengukuran :
Adalah rantai yang tidak terputus dari peralatan ataupun laboratorium yang telah
terakreditasi yang memiliki hubungan sampai ke Standar International.
p. Uji Profisiensi :
Adalah uji banding yang dilakukan oleh beberapa laboratorium dibawah
pengawasan Komite Akreditasi Nasional yang bertujuan untuk mengetahui unjuk
kerja laboratorium.
q. Tindakan Perbaikan :
Adalah tindakan untuk menghilangkan penyebab dari ketidaksesuaian yang
teramati atau situasi yang tidak diinginkan lainnya.
r. Koreksi :
Adalah tindakan untuk menghilangkan ketidaksesuaian yang teramati (koreksi
dapat dilakukan bersamaan dengan tindakan perbaikan, kedua tindakan tersebut
dapat diperlukan).
